Terciptanya Rafikah...................

Cerita ini bermula tepatnya ketika aku berusia 14 tahun dan duduk dikelas 2 smp, yaah boleh dikata anak kemarin sore yang memakai seragam kebanggaan putih biru. Suatu ketika disekolah ku kedatangan seorang murid baru dengan diiringi sinar mentari yang cerah pagi itu aku melihat dia berjalan tepat didepan ku Dan ketika itu juga aku berteriak dalam benakku "Gileee cakep banget nichh cewe" dalam hitungan sepersekian jam mataku terus memandangi dan mencoba mengurai objek apa yang didepan mataku. Matanya bagus, kulitnya putih bersih, rambutnya panjang dan hitam, betisnya seperti pernah digambarkan oleh ken arok ketika melihat betisnya kendedes, lenggok jalannya pun halus dan berirama serta bentuk wajah yang hampir tanpa polesan. Secara keseluruhan dia adalah bentuk dari kesederhanaan dari seorang perempuan.
Setelah tersadar dari sepersekian jam tersebut tentunya kejadian berikutnya tidak seperti sinetron-sinetron karangan nya PUNJABI.

Break.........
Sebenarnya aku menulis ini mengingatkan aku bahwa dulunya aku adalah cowo terculun pada saat itu, bisa diartikan juga Unconfident Man.

Ok sekarang kita lanjut lagi, sebagai cowo yang lagi beranjak remaja aku pun mencari tahu siapa gerangan cewe yang sudah membuat aku merasa menjadi cowo yang penuh cinta. Mulailah aku bertanya pada tetangga, sahabat dan handai taulan heheheh.. maksudku nanya nya hanya dilingkungan sekolah aja. Dalam waktu yang tidak berapa lama aku mendapat informasi mengenai dia, dari no telepon, alamat rumah samapi dengan nomor celananya.
Awal Perkenalan.....
Pagi yang sejuk dan sedikit berkeringan coz habis ngayuh sepeda dari rumah kesekolah sambil berpikir juga bagaimana caranya aku bisa berkenalan dengan cewe ini. Berfikir, berfikir dan terus berfikir sampai pada lonceng tanda istirahat dibunyikan aku masih juga belum menemukan caranya. tiba Waktu istirahat ini aku berjalan menuju kantin yang berada dipojok sekolah dan tidak lupa juga diiringi dengan lamunan tentang cewe tersebut. Kupesanlah minuman dingin sambil berharap biar suasana otak ku menjadi cool, lima menit kemudian kantin tersebut sudah mulai dipenuhi sama anak-anak yang juga lagi kehausan dan kelaperan. Sudenly, Braakkkkkk..... Cewe yang sedari pagi tadi kupikirkan ternyata juga hadir dikantin ini, Oh my God sekarang aku melihatnya dengan sangat jelas karena dia duduk tidak jauh dari aku. Apa yang harus kulakukan sepertinya aku harus memulainya saat ini juga, dengan spontan dan tergugup2...
Haii... anak baru ya?? Dia hanya mengangguk
Kenalan dong??Sambil menyodorkan tangan...
Aku Ruh (Sorry nama penulis tetap disamarkan)...
dia menjawab "RAFIKAH"
Garing bener-bener garing!!! perkenalannya becouse hanya sebentar dan cuman confersation itu saja yang bisa kuciptakan.






Read More......

Menikmati Cinta

Dalam keberagamannya zat cinta telah menuai makna dan arti yang bemacam-macam, bahkan tidak jarang cinta juga di sama dengankan emosi dan mimpi. Apakah itu sebuah kesalahan pemaknaan???
Untuk menjawabnya banyak barometer yang harus kita pakai tetapi bukan berarti hal tersebut sulit untuk ditelaah dan diimplementasikan.
Saya coba memberikan sedikit gambaran tentang tamsil cinta yang mana tercipta dari sebuah rasa emosi sesaat yang kadang kala selalu kita artikan itu adalh cinta.
Akan saya buat beberapa cerita alur mundur dari sebuah praghment hidup yang pernah saya alami tentang pemaknaan cinta.

Read More......